Institut Teknologi Nasional Yogyakarta (ITNY) meluluskan 389 mahasiswa dalam wisuda Program Sarjana dan Diploma III Periode I Tahun Akademik 2021/2022, Sabtu (26/3/2022).
Wisuda diselenggarakan secara daring dan disiarkan di kanal YouTube Kampus ITNY. Wisuda daring tetap dihadiri oleh Rektor ITNY, Dr Ir H Ircham MT dan jajarannya.
Ketua Panitia Wisuda, Andrea Sumarah Asih ST MEng merinci, wisuda kali ini diikuti oleh 53 orang dari Program Studi (Prodi) Teknik Sipil, 41 orang dari Prodi Perencanaan Wilayah Kota (PWK), 71 orang dari Prodi Teknik Mesin, 22 orang dari Prodi Teknik Elektro, 69 orang dari Prodi Teknik Geologi dan 125 orang dari Prodi Teknik Pertambangan.
“Untuk wisudawan dari program diploma, ada 6 orang dari Prodi Teknik Mesin dan 2 orang dari Prodi Teknik Elektronika,” katanya.
Dia menjelaskan, pada wisuda periode ini, mahasiswa dari jenjang strata satu lulus dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) rerata 3,24 dengan masa studi 5,1 tahun.
Kemudian, untuk jenjang diploma tiga, IPK rerata 3,41 dengan masa studi 3,8 tahun.
Selain itu, pada kesempatan ini, kata Andrea, ada 62 wisudawan yang berhasil meraih predikat cum laude dengan hasil IPK diatas 3,50.
“62 wisudawan cum laude dengan rincian, dari Prodi Teknik Sipil ada 2 orang, Prodi PWK ada 7 orang, Prodi Teknik Mesin 15 orang, Prodi Teknik Elektro 7 orang, Prodi Teknik Geologi 14 orang dan Prodi Teknik Pertambangan 12 orang,” bebernya.
Sedangkan, dari program diploma, 4 orang dari Prodi Teknik Mesin dan 1 orang dari Prodi Teknik Elektro juga dinyatakan lulus dengan predikat cum laude.
Dari 389 orang, 8 orang diantaranya menjadi wisudawan terbaik dari setiap prodi.
Mereka adalah Monica Megita Veronica Asa dari Prodi Teknik Geologi yang berhasil meraih IPK 3,95 dengan lama studi 3,4 tahun.
Amat Agus Salim dari Prodi Teknik Mesin dengan IPK 3,91 dan lama studi 3,4 tahun.
Pietra Alexandria EP dari Prodi PWK dengan IPK 3,85 dengan lama studi 4,5 tahun.
Selanjutnya ada Bela Suyanti dari Prodi Teknik Elektro yang meraih IPK 3,84 dengan lama studi 3,5 tahun.
Toni Haswanto dari Prodi Teknik Mesin jenjang diploma bisa lulus dengan IPK 3,83 dan masa tempuh studi 3,4 tahun.
Siti Juariah Muksinat dari Teknik Pertambangan meraih IPK 3,79 dengan masa studi 4,5 tahun.
Ada juga Bagas Ferosa Wicaksono dari jenjang diploma Prodi Teknik Mesin yang berhasil meraih IPK 3,67 dengan masa studi 3,4 tahun.
Terakhir, ada Ilham Rifki Rivaldy yang berasal dari Prodi Teknik Sipil, meraih IPK 3,53 dengan masa tempuh studi 4,5 tahun.
 
“70 wisudawan juga sudah menerima sertifikat uji kompetensi berlisensi BNSP yang dikeluarkan lembaga sertifikasi profesi, LSP ITNY,” tandas Andrea.
Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah V, Prof drh Aris Junaidi PhD mengatakan, kesuksesan wisudawan lulus dari Kampus ITNY diharapkan mampu memberi motivasi dan inovasi untuk segera mengaplikasikan ilmu dan mengabdi pada masyarakat dan bangsa.
“Pandemi ini mempercepat laju pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi. Kemampuan dan keahlian dibutuhkan dalam bekerja, keterampilan IT yang memadai, penguasaan bahasa asing yang baik dan keterampilan, kecakapan komunikasi yang handal merupakan keunggulan yang dibutuhkan di dunia kerja dan usaha,” katanya melalui sambutan secara daring.
Dia optimis, lulusan ITNY telah ditempat ilmu di kampus secara baik.
“Wisuda ini bukan berarti saudara berhenti belajar. Carilah ilmu dan pengetahuan dimana saja tanpa henti, berkaryalah untuk memberi kebermanfaatan masyarakat luas,” tandasnya.